Pola Komunikasi Pembina Tahfidz Al-Qur’an Di Pondok Pesantren Tahfidz Qur’an Darut Taqwa Kampili Kecamatan Pallangga Kabupaten Gowa

Authors

  • Wafiq Al-mujahidah bashrum Universitas Muhammadiyah Makassar Author
  • Wiwik Laela Mukromin Universitas Muhammadiyah Makassar Author
  • M.Zakaria Al-Anshori Universitas Muhammadiyah Makassar Author
  • Muhammad Yasin Universitas Muhammadiyah Makassar Author

DOI:

https://doi.org/10.62504/krm3vc74

Keywords:

Pola komunikasi, Pembina dan hafalan

Abstract

Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yaitu bertujuan untuk mengetahui pola komunikasi pembina dalam membina hafalan qur’an santri, kemudian untuk mengetahui kondisi hafalan santri serta faktor pendukung dan penghambat dalam membina hafalan qur’an santri di Pondok Pesantren Tahfidz Qur’an Darut Taqwa Kampili Kecamatan Pallangga Kabupaten Gowa. Penelitian ini berlokasi di dusun Pa’rappungangta, Desa Kampili, Kecamatan Pallangga, Kabupaten Gowa yang berlangsung selama kurang lebih 1 di bulan desember 2023. Teknik pengumpulan datanya selama melakukan proses penelitian melalui metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Adapun hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kondisi hafalan santri semakin berkembang. Saat ini rata-rata hafalan santri mencapai 10 juz keatas yang sebelumnya mereka hanya memiliki hafalan juz amma atau juz 30. Adapun pola komunikasi yang dilakukan pembina dalam membina hafalan Al-Qur’an yaitu komunikasi interpersonal, verbal dan non verbal, dimulai dari pendekatan persuasif yakni proses komunikasi yang dimana komunikator menyampaikan pesan verbal maupun non verbal kepada komunikan yang bersifat membujuk atau mengajak kepada hal-hal yang mengarah kepada kebaikan. Adapun hambatan dalam membina hafalan santri meliputi kemampuan anak itu sendiri, penyampaian (interaksi), dan kurangnya pemahaman orang tua terhadap visi dan misi pondok. Dan pendukungnya meliputi adanya dukungan dari pimpinan pondok, kerjasama antar pembina, metodologi dan lingkungan internal pondok yang mendukung. Sebagai seorang pembina mampu memahami kepribadian santri bahkan mampu mengetahui kelebihan dan kekurangan masing-masing santri dan kemudian diberikan bimbingan khusus bagi santri yang memiliki masalah dalam menghafal Al-Qur’an yang tidak dapat mereka selesaikan secara pribadi guna untuk mendapatkan jalan keluar/solusi, dengannya itu agar komunikasi dapat dibangun dengan lebih baik.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Kementerian Agama R.I. 2014. Al-Qur’an Tafsir perkata, Bandung: Cordoba Ahrtono, J. 2018. Metode Pengumpulan dan Teknik Anakisis Data. Yogyakarta:

Penerbit ANDI (Anggota IKAPI).

Al-Hafidz, Ahsin. W. 2008. Bimbingan Praktis Menghafal Al-Qur'an. Jakarta: Amzah.

Arif, Muhammad. 2011. Pondok Pesantren Salaf Transformatif. Jakarta: Jurnal Al-Hikmah Vol. 1, No. 2.

Ar-rainy.ac.id, R. (t.thn.). Problematika Pembinaan Tahfidz Al-Qur'an.

https://repository.ac.id. PDF.

Asnawir. 2002. Media Pembelajaran. Jakarta: Ciputat Press.

As-sirjani, Raghib. 2007. Cara Cepat Menghafal Al-Qur'an. Solo: Aqwan.

Az-za'balawi, Muhammad. S. 2007. Pendidikan Remaja Antara Islam dan Ilmu Jiwa. Jakarta: Gema Inseni Press.

Bungin, B. 2008. Penelitian Kualitatif: Komunikasi, Ekonomi, Kebijakan Publik dan Ilmu Sosial Lainnya. Jakarta: Kencana.

Cangara, Hafied. 2006. Pengantar Ilmu Komunikasi. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Cangrae, Hafid. 2015. Pengantar Ilmu Komunikasi Edisi Kedua. Jakarta: Rajawali Pers.

Dhofier. 1982. Tradisi Pesantren. Jakarta: LP3ES.

DJ, Otong. S. 2018. Pedoman Penulisan Skirpsi. Bandung: Yrama Widya. Fattah, Nanang. 2009. Landasan Manajemen Pendidikan. Bandung: PT. Remaja

Rosdakarya.

Hafidzah. 2006. Jakarta: Jami'ahtul Qurra Wal Huffazh.

Haryono, Ahmad. 2015. Etnograpi Komunikas Konsep. Jember: UPT Penertbitan UNE.

Hasbullah. 1999. Sejarah Pendidikan Islam di Indonesia. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

https//www.kajianpustaka.com/pengertian-jenis-dan-bentuk-pola-komunikasi. (diakses pada 16 januari 2023).

Jalaluddin, Rahmat. 2004. Metode Penelitian Komunikasi. Bandung: PT. Remaja Rosda Karya.

Kartono, Kartini. 1990. Psikologi Anak (Psikologi Perkembangan). Bandung: Mandar Maju.

Massul, Romdoni. 2014. Metode Cepat Menghafal dan Memahami Ayat-Ayat Suci Al-Qur'an . Bantul: Lafal Indonesia.

Moleong, Lexy. J. 1998. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Nasional, Departemen. P. 2003. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.

Nawabuddin, Abdurrab. 2005. Teknik Menghafal Al-Qur'an. Kaifa Tahfidz Al- Qur'an.

Pendidikan, Jejak. 2016. Peran dan Fungsi Pondok Pesantren. http:/jejak pendidikan.com.

Poerwadarminta, W. 1976. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: PN Balai Pustaka.

Repository.ar-raniry.ac. https://repository.ac.id. ProblematikaPembinaan Tahfidz Al-Qur‟an.pdf. (diakses pada 02 juni 2015).

Rivandi, Ahmad. 2007. Pendidikan Berbasis Spiritual. Jakarta: Bumi Ayu. Sa'dullah. 2008. Sembilan Cara Praktis Menghafal Al-Qur'an. Jakarta: Gema

Insani.

Sinjaya, wina. 2009. Perencanaan dan Desain Sistem Pembelajaran. Jakarta: Lencana.

Sosial, Departemen D. 2017. Al-Qur’an dan Terjemah. Jakarta: Ummul Qura, Sugiyono. 2012. Memahami Penenlitian Kualitatif. Bandung: AlfaBeta.

Suwartono. 2014. Dasar-Dasar Metodologi Penelitian. t.p: Andi Offset Cet. 1.

Usman. 2002. Media Pembelajaran. Jakarta: Ciputat.

Walgito, Bimo. 1986. Bimbingan dan Penyuluhan di Sekolah. Yogyakarta: Yayasan Penerbitan Fakultas Psikologi UGM.

Yunus, M. (1990). Kamus Arab-Indonesia. Jakarta: Hidakarya Agung cet, VIII.

Yusuf, M. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif dan Penelitian Gabungan Edisi 1. jakarta: Kencana

Published

01-03-2024

Issue

Section

Articles

How to Cite

Pola Komunikasi Pembina Tahfidz Al-Qur’an Di Pondok Pesantren Tahfidz Qur’an Darut Taqwa Kampili Kecamatan Pallangga Kabupaten Gowa. (2024). Journal of International Multidisciplinary Research, 2(3), 21-28. https://doi.org/10.62504/krm3vc74

Most read articles by the same author(s)

1 2 > >> 

Similar Articles

1-10 of 584

You may also start an advanced similarity search for this article.