TINJAUAN FIKIH MUNAKAHAT TERHADAP CALON MEMPELAI PEREMPUAN YANG TINGGAL DI RUMAH CALON MEMPELAI LAKI-LAKI MENJELANG AKAD NIKAH (TRADISI KISAM DI DESA BERASANG KECAMATAN KISAM TINGGI KABUPATEN OGAN KOMERING ULU SELATAN)
DOI:
https://doi.org/10.62504/nexus684Keywords:
Tradisi, Islam, HukumAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji fikih islam terhadap calon pengantin perempuan yang bertempat tinggal di rumah calon pengantin laki-laki sebelum akad nikah, sesuai tradisi Kisam di Desa Berasang Kecamatan Kisam Tinggi Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan. Penelitian ini menggunakan metode studi pustaka, pengumpulan data primer melalui observasi dan wawancara, dilengkapi dengan data sekunder. Penelitian ini menemukan bahwa tradisi Kisam merupakan sebuah praktik budaya yang bertentangan dengan hukum islam karena dalam pelaksanaanya terdapat unsur khalwat yang dilarang dalam Islam. Dalam hukum Islam berdua-duan tanpa mahram sangatlah dilarang karena dapat meluangkan terjadinya perzinahan.
Downloads
References
Akbar, E. (2015). Ta’Aruf Dalam Khitbah Perspektif Syafi’I Dan Ja’Fari. Musãwa Jurnal Studi Gender Dan Islam, 14(1), 55. https://doi.org/10.14421/musawa.2015.141.55-66
Amri, A. (2020). Prewedding Photo Procession and the Role of the Family in Them. Dusturiyah: Jurnal Hukum Islam, Perundang-Undangan Dan Pranata Sosial, 10(2), 246. https://doi.org/10.22373/dusturiyah.v10i2.8251
Bin Sayuti, A. (2009). Tinjauan hukum Islam terhadap tradisi seni tari jaipong dalam walimah Al-URS di daerah Karawang, Jawa Barat. 1–61.
Dahwadin, & Muhibban. (2022). Tafsir Ayat-Ayat Al-Quran Tentang Wali Dalam Perkawinan Menurut Ulama. Change Think Journal, 1(2), 203–218.
Dewi, A. S., Fitriani, E., & Amelia, L. (2022). Modal Sosial Tradisi Rewang pada Masyarakat Jawa Desa Beringin Talang Muandau Riau. Culture & Society: Journal Of Anthropological Research, 4(1), 19–29. https://doi.org/10.24036/csjar.v4i1.102
Huda, M., & Adelan, M. (2020). Konsep Nikah Massal Dalam Hukum Islam. Jurnal Hukum Keluarga Islam, 5(1), 17–33.
Kalang, S. R. R. (2021). Pola Hubungan Suami Istri Dalam Ruu Ketahanan Keluarga Perspektif Hukum Islam. Skripsi, 19, 79.
Lubis, M. R. (2018). Pelecehan Seksual Terhadap Anak Di Bawah Umur Dalam Perspektif Hukum Islam Dan Hukum Pidana. Jurnal Hukum Kaidah, 17(3), 178–194.
Maknun, M. L. (2014). Adat Pernikahan Di Kota Pekalongan. Jurnal Penelitian, 10(2). https://doi.org/10.28918/jupe.v10i2.364
Maudina, A. (2018). Walimah Urs Dalam Perspektif Hadis. Skripsi, skripsi(FAKULTAS USHULUDDIN UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA), 3.
Purba, B., & Muttaqien, C. A. (2021). Komunikasi Sosial Dalam Mempererat Persaudaraan Masyarakat Sunda Di Kota Medan. Network Media, 4(2), 1–19. https://doi.org/10.46576/jnm.v4i2.1402
Setiyawan, A. (2012). Budaya Lokal dalam Perspektif Agama: Legitimasi Hukum Adat (‘Urf) Dalam Islam. ESENSIA: Jurnal Ilmu-Ilmu Ushuluddin, 13(2), 203–222. https://doi.org/10.14421/esensia.v13i2.738
Sri Mulyani. (2023). Konsep Pelaksanaan Walimatul Ursy Menurut Fiqh Syafi’iyyah. Walimatul Ursy Menurut Fiqh Syafi’iyyah UNIVERSAL GRACE JOURNAL, 1(1), 54.
Tokan, F. B. (2020). Warta Governare: Jurnal Pemerintahan Vol. 1. No. 2 Juli-Desember 2020 167. 1(2), 2.
Viliandis, I. (2020). Walimah Menggunakan Punjungan Perspektif Hukum Islam (Studi Kasus Desa Siwo Bangun Dusun Meta Raman Kecamatan Seputih Raman Kabupaten Lampung Tengah. Pada Skripsi Jurusan Al-Akhwalussyakhsiyah Fakultas Syari’ah Institut Agama Islam Negeri Metro Lampung.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Muhammad Faiz Zidan, Muhibban, Huslan Husada (Author)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
